Resep Bumbu Coto Makassar Paling Mudah
Resep Bumbu Coto Makassar – Coto itu comfort food: kuah gurih hangat, daging empuk, dan aroma ketumbar yang menenangkan. Di bawah ini versi rumahan yang mudah buat diikuti. Takaran jelas, langkah ringkas, cita rasa tetap autentik. Cocok buat yang baru kenal dapur, tapi hasilnya tetap kelas warung Makassar.
Navigasi Cepat
Kenapa Coto Itu Enak (dan Mudah)
- Tanpa santan tapi tetap “bulat” karena kacang tanah sangrai yang dihaluskan.
- Ketumbar disangrai bikin aroma hangat khas. Ini karakter utama coto Makassar.
- Teknik rebus santai: api kecil, sabar, daging empuk tanpa drama.
Belanja Cepat (Checklist)
Bahan Utama
- Daging sapi 700 g (brisket/sandung lamur)
- Opsional jeroan 300 g (babat/paru)
- Kacang tanah kupas 80 g
Bumbu Wajib
- Ketumbar, jintan, lada, kemiri
- Bawang merah, bawang putih, lengkuas
- Daun salam, serai, jahe
- Garam, gula
Kelengkapan saji: buras/ketupat, daun bawang, seledri, bawang goreng, sambal rawit rebus, jeruk nipis.
Baca Juga : Resep Bumbu Dasar: Putih, Merah, Kuning, Hijau & Oranye
Langkah Cepat (15 Detik Bacanya)
- Rebus daging dengan salam-serai-jahe 60–75 menit. Saring kaldunya.
- Sangrai ketumbar, jintan, kemiri. Haluskan dengan bawang, lengkuas, lada.
- Tumis bumbu sampai wangi banget. Masukkan kacang sangrai halus, aduk 1–2 menit.
- Campur bumbu ke kaldu. Masukkan daging/jeroan iris. Simmer 10–15 menit.
- Koreksi garam-gula. Saji dengan buras/ketupat dan perasan jeruk nipis.
Resep Lengkap: resep bumbu coto makassar
Bahan (6 porsi)
| Komponen | Takaran | Catatan |
|---|---|---|
| Daging sapi | 700 g | Brisket/sandung lamur lebih gurih |
| Jeroan (opsional) | 300 g | Blansir dulu agar bersih |
| Kaldu | Air 2 L + salam, serai, jahe | Dasar kuah |
| Kacang tanah | 80 g | Sangrai sampai cokelat, haluskan |
| Bumbu halus | Ketumbar 2 sdm, jintan 1 sdt, lada 1 sdt, kemiri 6, bawang merah 12, bawang putih 6, lengkuas 3 cm | Sangrai rempah dulu |
| Seasoning | Garam 2.5 sdt, gula 1 sdt | Sesuaikan selera |
| Minyak | 3–4 sdm | Untuk menumis |
Langkah
- Kaldu & daging. Didihkan air dengan salam, serai, jahe. Masukkan daging, kecilkan api. Rebus 60–75 menit sampai empuk. Angkat daging, saring kaldu agar bersih. Iris saat hangat.
- Jeroan (opsional). Blansir 5 menit, buang air. Rebus ulang 30–45 menit sampai empuk. Iris.
- Bumbu halus. Sangrai ketumbar, jintan, kemiri sampai wangi. Haluskan bersama bawang merah, bawang putih, lengkuas, lada.
- Tumis & kacang. Tumis bumbu dengan minyak api sedang kecil sampai wangi pekat dan sedikit mengilap. Masukkan kacang sangrai halus; aduk 1–2 menit sambil ciprati sedikit kaldu agar tidak gosong.
- Satukan kuah. Tuang bumbu ke panci kaldu. Masukkan irisan daging/jeroan. Didihkan kecil 10–15 menit. Bumbui garam dan sedikit gula sampai rasa bulat.
- Plating. Di mangkuk: buras/ketupat → daging → siram kuah → daun bawang + seledri + bawang goreng. Sajikan dengan sambal rawit rebus dan jeruk nipis.
Tips & Troubleshooting
| Keluhan | Penyebab | Perbaikan Cepat |
|---|---|---|
| Kuah “langu” | Bumbu kurang matang | Tumis lebih lama sampai harum pekat sebelum dicampur kaldu |
| Kurang “rasa coto” | Ketumbar kurang/sangrai kurang | Naikkan ketumbar 10–20% dan pastikan disangrai |
| Kuah terlalu cair | Kacang kurang | Tambahkan 1–2 sdm kacang halus; simmer lagi 5 menit |
| Anyir jeroan | Kurang blansir | Blansir 2 kali; rebus dengan jahe; peras jeruk nipis saat saji |
| Minyak mengambang | Minyak tumisan berlebih | Sendoki kelebihan minyak atau saring cepat |
FAQ Singkat
Wajib pakai jeroan?
Tidak. Banyak warung juga menyediakan versi daging saja. Jeroan hanya menambah kompleksitas rasa.
Bisa pakai panci presto?
Bisa. Daging 25–30 menit setelah mendesis. Jeroan 15–20 menit (cek tiap jenis).
Kalau alergi kacang tanah?
Lewati kacang, tambahkan kemiri 2–3 butir ekstra untuk sedikit body. Rasa jadi mendekati tapi tidak sama dengan coto klasik.
Bedanya coto dan soto?
Coto memakai ketumbar dominan dan kacang sangrai, tanpa santan. Disajikan dengan buras/ketupat, bukan nasi putih.
